Pidato Adolf Hitler Lebih Penting Daripada Peringatan Dini Topan, 21 September 1938

Perang Dunia II telah menimbulkan jutaan korban jiwa.

Pimpinan Jerman, Adolf Hitler dianggap sebagai yang paling bertanggung jawab dengan terjadinya perang ini.

Bukan hanya orang yang tewas akibat ledakan bom yang diluncurkan saja.

Hitler juga melakukan pembunuhan besar-besaran terhadap penduduk yang dikuasainya.

Bahkan 600 orang korban topan yang melanda pada September 1938 secara tidak langsung disebabkan oleh Hitler.

Radio lebih memilih menyiarkan pidato Hitler daripada mengumumkan topan besar yang akan menyerang.

Topan terbentuk di Tanjung Verde, Afrika pada awal September 1938.

Topan mulai terdeteksi dengan kecepatan lambat saat masih berada di Atlantik selama seminggu.

Setelah itu pusaran topan terbentuk di Puerto Riko sebelah utara yang sudah mencapai kecepatan 95 kilometer per jam.

Topan menyerang Pantai Bahama, Florida, Pantai Tanjung Hatteras, dan California Utara pada 21 September 1938.

Topan terus melaju ke utara menerjang Long Island Sound, Connecticut, dan Nutmeg.

Banyak pendapat muncul yang melaporkan kerugian yang diakibatkan serangan topan.

Badan Layanan Cuaca Nasional menerbitkan sejumlah kerugian akibat topan.

8.900 rumah, pondok, dan bangunan hancur, 15.000 rumah rusak, 2.600 lebih perahu tenggelam dan hancur, 3.300 perahu rekreasi tenggelam dan rusak, 2.605 perahu pencari ikan rusak, 600 orang meninggal, dan 1.700 orang lainnya terluka.

Panjangnya waktu yang dibutuhkan topan sebelum menyerang bisa dimanfaatkan untuk evakuasi atau menyelamatkan diri.

Peringatan lebih dini bisa disiarkan.

Apalagi sudah ada pengumuman resmi dari pemerintah setempat.

Sayangnya pengumuman ini tidak pernah diketahui oleh masyarakat yang akan menjadi korban bencana.

Saat topan menghantam, berita politik dianggap lebih penting daripada bencana yang menimbilkan banyak korban.

Chekoslowakia baru saja menyerang Jerman dan berhasil merebut Sudetenland dari tangan Hitler.

Hitler pun menuntut Chekoslowakia agar menyerahkan wilayah yang sudah dikuasainya.

Hitler menyampaikan tuntutannya melalui radio-radio dalam bentuk pidato yang sangat panjang.

Pengelola radio menganggap pidato Hitler lebih penting dan memiliki dampak lebih luas daripada serangan topan.

Seandainya pengelola radio mengabaikan tuntutan Hitler, atau meluangkan waktu sedikit untuk mengumumkan kemungkinan serangan topan.

Jumlah korban tewas dan terluka bisa diminimalisir kaena penduduk bisa mengungsi sebelum diserang topan.

Sayangnya media massa memiliki otoritas sendiri untuk meningkatkan pendengar atau pemirsanya.

Di sisi lain datangnya topan meningkatkan kesejahteraan penduduk New England.

Awalnya upah pekerja di New England hanya sebesar 2 dollar per hari.

Upah harian langsung dinaikan setelah topan menerjang seiring bantuan federal yang dikirim ke daerah.

Dalam beberapa jumlah lapangan pekerjaan yang tersedia sesuai dengan jumlah pencari kerja yang membutuhkannya.

Comments