Maaf, Saudara Non-Muslim-ku!
"Ya
Tuhan... Di ujung Ramadan ini kukirimkan doa untuk sahabat-sahabatku yang
Muslim.
Berikanlah mereka kesehatan, tawadhu
(catatan: mungkin maksudnya istiqomah)
dalam iman, kebahagiaan, rizky yang barokah, serta terimalah amal ibadahnya dan
pertemukanlah mereka dengan Ramadan yang akan datang. Amiiin YRA
Selamat
Hari Raya Idul Fitri 1434 H, mohon maaf lahir dan batin. Minal aidin wal
faidzin
Ketut
Resmiyasa, anggota DPRD Denpasar periode 2009-2014."
Sejak dulu aku tidak
pernah ambil pusing dengan perbedaan pendapat itu.
Ulama yang memperbolehkan
pasti memiliki alasan sendiri.
Begitu pula ulama yang mengharamkan memberi
ucapan selamat hari raya untuk umat non-Islam.
Menurutku, memberi ucapan selamat
hari raya tidak masalah.
Aku pun sering memberi ucapan selamat hari raya untuk
teman-teman non-muslim-ku.
Minta maaf memang
tidak seharusnya hanya dilakukan selama Lebaran.
Permintaan maaf paling bagus
langsung dilakukan setelah menyadari kesalahan.
Masalahnya, tidak semua orang
menyadari bila baru berbuat salah.
Justru orang lain yang paling mengetahui
bila seseorang berbuat salah.
Seperti kata pepatah, gajah di depan pelupuk mata
tidak terlihat, tapi semut di dasar bumi terlihat.
Semua manusia pasti
pernah berbuat salah.
Kesalahan tidak hanya dilakukan pada orang yang sering bersinggungan
langsung.
Kesalahan pun bisa dilakukan meskipun tidak pernah bertemu atau bersinggungan.
Makanya sering muncul klaim bahwa perbuatan tertentu telah mencederai seluruh
umat manusia.
Sulit memastikan manusia mana yang dicederai oleh perbuatan itu.
Disadari atau
tidak, manusia harus sering minta maaf.
Sikap ini untuk mengurangi sifat angkuh
manusia.
Hanya manusia angkuh yang tidak pernah minta maaf kepada manusia lain.
Dia tidak menyadari bahwa kesalahan adalah hal alami manusia.
Melalui tulisan ini,
aku minta maaf atas semua kesalahan yang pernah kulakukan.
Bukan hanya kessalahan
yang aku lakukan selama setahun terakhir.
Aku pun minta maaf atas semua kesalahan
yang pernah kulakukan.
Khusus untuk teman-teman
non-muslim, terima kasih atas ucapan Idul Fitri-nya.
Comments
Post a Comment